Roy Suryo Makin Lawan, Eh, Malah Justru Makin Terpojok

- Editorial Team

Senin, 28 April 2025 - 08:50 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA- NASIB mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo yang menyoroti keaslian ijazah Presiden ke 7 Indonesia Joko Widodo makin terpojok. Kali ini, justru Roy Suryo mendapat serangan balik dari tim hukum Jokowi, salah satunya dengan pasal penghasutan.

Untuk diketahui, dalam kasus ini, salah satu pengacara, Zaenal Mustafa, yang ikut dalam barisan Roy justru malah terpojok kasus pemalsuan ijazah sarjananya sendiri sehingga ia terpaksa mundur dari Tim Roy Suryo untuk menyelesaikan kasus ijazah yang telah ditetapkan status tersangka di Polres Sukoharjo.

Dalam kasus ijazah Jokowi ini, Roy Suryo masih menanggapi santai laporan dugaan kasus penyebaran kebencian.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia diduga telah menyebarkan kebencian terkait dengan ijazah Presiden Joko Widodo pasca pelaporan yang menyeret dirinya dan tiga orang lainnya.

Roy Suryo menyebut pelaporan ini sebagai sesuatu yang lucu lantaran dirinya dilaporkan dengan pasal 160 KUHP, sedangkan Pasal ini sendiri mengatur tentang penghasutan di tempat umum dengan ancaman kurungan maksimal 1 tahun 6 bulan. Roy justru mengaku akan menerima tantangan dan siap saling membuktikan di persidangan mendatang.

Ia menyebut pelapor sebagai pengecut sebab tidak melaporkannya dengan delik pencemaran nama baik.

“Kita buktikan saja nanti. Kami ini sebenarnya ingin mengungkapkan kejujuran dengan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk membuktikan kepalsuan skripsi dan juga kepalsuan ijazah kok malah mau dipidanakan dengan pasal penghasutan ya kami siap untuk menerima tantangan ini”, kata Roy Suryo di Channel Youtube tv One 27 April 2025. (timred)


Eksplorasi konten lain dari mediatimor.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Berita Terkait

Warga Manggarai-NTT Turut Meriahkan HUT Demokrat ke – 24, 18 Tim Bola Voly Sedang Berlaga
Senator AWK Desak Presiden Prabowo Perbaiki RAPBN 2026,Ini Alasannya
Hadangi Spam dan Scam, Indosat Gunakan AI untuk Lindungi Ratusan Juta Masyarakat Indonesia
Politisi PKB Manggarai Gelar Aksi Karitatif
Ketua Komisi X DPR Berkomitmen Tingkatkan Cakupan Wajib Belajar jadi 13 Tahun
Pimpinan MPR Apresiasi Terobosan Prabowo Selamatkan Raja Ampat
Komite Pemilih Indonesia Menilai Usulan Penambahan Dana Partai Politik Tidak Tepat dan Berisiko
DPD RI Lantik Sekjen Baru, Sultan Bachtiar Najamudin Tekankan Profesionalisme dan Sinergi

Berita Terkait

Kamis, 28 Agustus 2025 - 16:49 WITA

Warga Manggarai-NTT Turut Meriahkan HUT Demokrat ke – 24, 18 Tim Bola Voly Sedang Berlaga

Rabu, 20 Agustus 2025 - 13:28 WITA

Senator AWK Desak Presiden Prabowo Perbaiki RAPBN 2026,Ini Alasannya

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 14:20 WITA

Hadangi Spam dan Scam, Indosat Gunakan AI untuk Lindungi Ratusan Juta Masyarakat Indonesia

Jumat, 8 Agustus 2025 - 12:28 WITA

Politisi PKB Manggarai Gelar Aksi Karitatif

Rabu, 23 Juli 2025 - 00:03 WITA

Ketua Komisi X DPR Berkomitmen Tingkatkan Cakupan Wajib Belajar jadi 13 Tahun

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:58 WITA

Pimpinan MPR Apresiasi Terobosan Prabowo Selamatkan Raja Ampat

Jumat, 23 Mei 2025 - 16:31 WITA

Komite Pemilih Indonesia Menilai Usulan Penambahan Dana Partai Politik Tidak Tepat dan Berisiko

Senin, 19 Mei 2025 - 13:10 WITA

DPD RI Lantik Sekjen Baru, Sultan Bachtiar Najamudin Tekankan Profesionalisme dan Sinergi

BERITA LAINNYA